Syukur Alhamdulillah, hari ini saya dan sebagian teman-teman Al Ahwal Syakhsiyah Serta beberapa teman dari jurususan Hukum Bisnis Syariah UIN Maulana Malik Ibrahim Malang ini diberi kesempatan untuk mengikuti kuliah tamu (Guest Lecture) dari seorang Akademisi kampus McGill Kanada/ Kanada university, Prof. Robert Philip Bukcley. Kuliah tamu pagi tadi mengangkat tentang bagaimana Eksistensi dan Pengaruh Kampus PTAIN/UIN kaitannya dengan kontribusi yang diberikan, baik untuk Masyarakat Indonesia maupun kepada Khalayak Dunia secara umum. Acara yang juga diikuti oleh beberapa kelas ICP (International Class Program) dari jurusan Al Ahkwal Al Syakhsiyah (AS) serta jurusan Hukum Bisnis Syariah (HBS) juga Para dosen dari Fakultas Syariah ini dinilai memiliki nilai atmosfer akademik yang begitu kental
Prof. Philip, begitu sapaan akrab beliau, terlihat begitu senang dengan atmosfer akademik kampus yang dirasakan di UIN Maulana Malik ibrahim Malang ini, ia menyampaikan beberapa kesan yang begitu langka dan menarik ketika ia sampai dan menginjakkan kaki di UIn Malang ini, hal itu ia sampaikan setelah menerima sambutan dari Mr. Sudirman selaku Kajur Al Ahwal Syakhsiyah serta sambutan yang hangat juga diberikan oleh pembantu rektor di bidang Akademik. Profesor asal kanada ini ternyata juga bisa berbicara bahasa indonesia dengan fasih dan benar, tidak hanya itu dia juga tahu tentang beberapa istilah bahasa indonesia yang terkesan begitu spesifik seperti istilah, alumni dan alumnus, serta mahasiswa/ mahasiswi dan tenatng kata santri dan santriwati. beliau mampu berbicara bahasa dengan lugas dan mampu mampu menyampaikan maksud apa yang hendak disampaikan
Sebagian besar orang barat yang begitu memperhatikan agama islam merasa begitu tertarik tentang perkembangan dan ikatan kaum muslimin di Indonesia, dimana kesan yang dirasakan bahwa Indonesai dengan dominasi penghuni kaum muslim terbesar didunia ini memiliki kehidupan yang begitu damai dan memiliki persatuan yang bagitu kuat dan memiliki kedamaian bathin yang dinilai begitu tinggi. didunia sendiri sebenarnya ada beberapa negara dengan "tittle" keagamaannya masing-masing ada negara dengan label neo sekularisme, ada pula negara dengan menganut kehidupan yang begitu sekuler dan begitu totalitas dan adapula negara dengan julukan negara Agama.
Pada Dasarnya jika kita berbicara tentang penelitian dan pembelajaran, hal yang memiliki subsatnsi yang begitu universal dan begitu memiliki esensi yang tinggi adalah tentang penelitian agama dimana penelitian agama tersebut telah mencakup dan akan mewakili beberapa hal yang mampu memberi integrasi bagi penelitian-penelitian yang lain. penelitian agama, sebenarnya menuju pada segala aspek penelitian baik dari segi sosiologi, antropologi, cultur/ budaya serta segala hal untuk mengerti dan memahami tentang keadaan di tengah-tengah masyarakat
namun perlu ditekankan kembali bahwa dari semua kunci sukses penelitian yang ada adalah tentang bagaimana memahami dan menguasai bahasa untuk memudahkan an mengantarkan kita sebagai peneliti dan akademisi dalam memahami dan mengambil banyak hal dari apa yang kita lakukan kaotannya denga penelitian dan proses belajar mengajar. dan hal yang begitu urgent adalah tentang bagaimana memahami sebuah konteks dimana kontek bisa dipahami dengan baik dan benar jika kita menguasai bahasa dengan baik dan benar pula, dan selain bahasa tentu juga harus memahami dan mengerti tentang sebuah sejarah dari mana asal-usul bahasa dan tentang pemahamn kontek tersebut. bahasa itu merupakan kunci untuk membuka rumah yang berada di setiap negara.bahasa itu sangat penting sekali
Dalam PTAIN/UIN sendiri ditemukan tentang 3 hal penting yaitu tentang Penelitian, mengajar serta sistem dan sosial dan kemanusiaan yang begitu kental dan terasa. dan hal ini sebenarnya merupakan aspek sentral dalam sebuah universitas. di PTAIN? UIN sendiri 3 hal ini sudah begitu kental dan digunakan secarap aplikatif. hal ini tentu merupakan sebuah indikasi yang sangat jekas bahwa PTAIN maupun UIN memiliki peran penr=ting yang sangat urgent dalam perkembangan akademik dan kemanusiaan yang begitu beradab. PTAIN/ UIN telah mampu memberikan dan mengenalkan manusia menjadi manusia yang beradab dan lebih mengenal tentang sebuah peradadan
Dalam pandangan yang begitu singkat, hemat saya bahwa PTAIN/UIN sendiri telah sebenarnya mampu memberikan kontribusi yang besar bagi Indonesia sendiri maupun di mata dunia. karena pada dasarnya PTAIN/ UIN yang juga mengemban ajaran islam juga membawa sebuah misi perdamaian yang begitu universal. dan dari sebuah pertanyaan seorang mahasiswa tentang kesan islam sebagai Agama teroris, perlu ditegaskan kembali bahwa Islam bukanlah agama teroris, hanya sebagian dan segelintir orang saja yang beranggapan begitu hanya saja hal itu begitu dibesar-besarkan dan digembor-gemborkan. semua itu tidak benar. tidak semua orang barat beranggapan begitu.
Wallahu a'lam Bissowab

Tidak ada komentar:
Posting Komentar