Setiap manusia pasti memiliki cerita tersendiri tentang masa kecilnya, masa-masa yang begitu indah menghabiskan waktu untuk bermain masa-masa itu penuh dengan inspirasi dan rasa ingin, pun dengan masa-masa remaja yang menurut kebanyakan orang masa remaja adalah masa yang paling Indah, banyak definisi serta pandangan tentang keindahan di masa remaja mulai tentang bagaimana pencarian jati diri, tentang semangat yang begitu berapi serta mungkin juga tentang bagaimana cerita asmara dimulai, Menginjak dewasa kita juga memiliki banyak pengalan untuk diceritakan kepada anak-anak serta murid-murid/ santri, dan setelah mati kita akan memiliki sejarah hidup masing-masing yang akan dikenang oleh orang-orang disekitar kita atau mungkin banyak orang akan mengenang kehidupan kita
berbicara tentang perjalanan hidup setiap manusia, sebenarnya ada sisi menarik yang tidak semua menyadari, bahkan "tidak mau" tahu, Perjalanan hidup yang dimulai sejak masa orok, bayi, anak-anak, remaja, hingga mungkin menginjak masa-masa Dewasa, sebenarnya tidak lepas dari bimbngan serta perhatian orang tua, khususnya ibu, sejak kecil perhatian serta kasih sayang yang dicurahkan seorang ibu kepada anaknya sungguh sangat luar biasa, benar memang jika dikatakan bahwa kasih ibu kepada beta (aku) itu tak terhingga sepanjang masa, ia selalu memberi namun tak harap kembali/ tak mengharapkan sebuah balasan, ia laksana sang surya yang menyinari dunia
perjalanan yang telah dilalui setiap anak dalam perkembangannya tentu tidak luput dari sebuah bimbingan, kasih sayang dan cinta seorang ibu ia selalu mencurahkan serta berharapa anak yang dia miliki serta ia asuh akan menjadi anak yang bisa dibanggakan, berguna sertanmenjadi anak yang terpuji, seorang ibu selalu memikirkan serta memberikan apa-apa yang terbaik untuk anaknya, adapula pepatah mengatakan bahwa "jika seorang ibu jatuh kedalam sumur, si anak akan panik mencari tangga untuk menyelamatkan ibunya. namun ketika seorang anak yang jatuh kedalam sumur maka seorang ibu tak akar pikir panjang untuk mencari tangga dan kemudian menolongnya, ia akan langsung mencebur kesumur untuk menyelamatkan anaknya. itulah sedikit perumpamaan kasih sayang ibu
diantara Kasih sayang, perhatian serta rasa peduli yang tidak diragukan dari seorang ibu, sebenarnya ada satu hal yang sangat penting untuk kita yaitu do'a ibu, kita tahu bahwa setipa saat, setiap selesai sholat ibu selalu memndoakan kita, ia selalu berharap tentang masa depan serta serta kelancaran hidup kita dimasa depan, ketika ibu memilih mendoa'akan anaknya ini berarti rasa cinta dan kasih sayang serta harapan yang dimiliki seorang ibu untuk anaknya sedang ia curahkan, sedang ia ceritakan kepada Allah, itu artinya ibu mengemis kepada Allah untuk kebaikan kita
jika kita berfikir untuk siapa ibu berdo'a untuk siapa ibu bekerja dan berusaha, kalau bukan untuk anak-anaknya, bukankah kita yang sebenarnya membutuhkan ridho serta do'a ibu, bukankah kita yang sebenarnya perlu do'a dan ridho ibu, namun tanpa diminta ia telah berdo'a untuk kita, ia curahkan, ia telah ceritakan kepada Allah tentang harapan dan keinginannya tentang kita, lalu apakah kita sudah berbakti dan mendoakan ibu kita masing-masing
Dengan kita tahu bahwa do'a ibu adalah ridho yang harus kita peroleh makan sepantasnya agar kita-lah yang meinta dan mengemis do'a kepada orang tua kita, khususnya kepada ibu, karena kita-lah yang membutuhkannya, dengan begitu ibu kita akan begitu mengerti serta tahu dan lebih yakin kita adalah anak yang mampu membawa keluarga menuju ridho-Nya, setelah kita meminta do'a kepada ibu, balaslah kebaikannya dengan berbakti dan patuh kepadanya do'akanlah mereka (orang tua) kepada Allah agar Allah merawat keduanya sebagaimana mereka (Orang tua) merawat serrta mendidik kita dimasa kecil dulu
Semoga Ridho kedua orang tua senantiasa kita dapatkan, do'a dari Bapak dan ibu senantiasa mengalir, dan semoga sebagai anak kita tidak lupa untuk membalas budi dengan cara patuh dan menjaga nama baik keluarga serta mendoakan kedua. semoga Allah selalu membing kita ke jalan yang lurus dan benar, jalan yang Ia ridho'i. Aamien..
Wallahu a'lam bissowab
Tidak ada komentar:
Posting Komentar